Welcome to my Mind

aku adalah apa, bukan aku adalah siapa, aku dalam diri bingkai 3 jiwa, aku adalah aku, menyandang baluran puja dari cela aku adalah aku, yang jujur, yang terkabut luka, aku adalah aku, yang tertulis, dari suratan cinta, terpelanting nista, lalu aku tanya apa??? bukan tanya siapa, bukan pula mengapa aku bertanya, seperti adanya aku tak pernah tahu, apa aku adalah apa, maka kepala berada di telapak kaki, menyangga raga... aku adalah apa???

Selasa, 28 Desember 2010

Tak Sekuat Tali Peniti

Kupeluk kembali jiwaku

Yang sekian lama berlaludalam tegukan kesedihan

Berbalut kekalutan, menyisakan kebimbangan

Menuruti kata angin

Terbawa pengarungan gelombang

Berarak bersama awan-awan- sesuka memilih warna

Hitam, kadang kelabu, dan putih

Bermetavora dari kata ke makna, Makna ke kata , Kata ke makna

Dan seterusnya………

Singgah dari cerca ke puja sampai cahaya tak lupa juga

Sampai pula dusta

Jiwaku tercecer rapuh seperti tabir sutra tak sempurna membungkus sebentuk rupa dari mata

Tapi kini, dalam belai suci ciuman mimpi mentari

Kupeluk jiwaku kembali

Meski tak sekuat tali peniti

28-09-08

और अधिक पढ़ें...

Lebih Terang

Satu cahaya diantara kilauan kejora

Tetap terang lebihi gemilang diatas cakrawala

Sungguh emas

Binar harapku akan arti hadirmu

26-09-08

और अधिक पढ़ें...

Cukupkan Dengan Cinta

Haruskah kucari

Kububuhkan kata-kata

Dan wajah-wajah keindahan lagi

Saat keindahan tertinggi

Telah kutemukan ?

Yakni saat cinta menyentuh hati !

Diriku larut dalam emosi!

25-09-08

और अधिक पढ़ें...

Igau Rindu

Malamku, malam igau rindu Pada pojok-pojok pemean baju

Rasakan angin lirih, menampar !Adakah cerita tertinggal ?

Uap beku menetes dari parit-parit atap

Jatuh tepat sudut mata, Mengabarkan makna airmata

Bakal luruh dalam luh

Dikejauhan terlihat, mimpi-mimpi saling berpelukan

Memadu kasih , kecup cium-mengundang

Erangan gelinjang hasrat yang langsat telanjang dibawah isyarat.

Perangai-perangai gelap licik

Seakan berkarib menemani, menenggak arak dalam tidur keterjagaan.

Didepanku tiang-tiang kesunyian menangis

Meratapi diriku sempoyangan mabuk

Sebab secangkir kerinduan

Mengigaukan pertemuan tak bersekat tiada berlama

26-009-08 Jum’at

और अधिक पढ़ें...

Biarlah Luka Tercipta Indah Apa Adanya

semuanya tlah berjalan

dalam setiap sendu aliran waktu,
biarkan setiap luka dan rengsa
meresap ke ulu jiwa
menggoreskan makna indah
setiap kenangan yang tertulis

bila hati kan terbawa luka....
biarlah luka tercipta indah apa adanya...
dan biarkan hati
menjadi singgasana jiwa termulia
dalam setiap dengusan lara

27-12-10

और अधिक पढ़ें...

Selepas Senja

Selepas senja yang tak lagi benderang

kutulis cerita

cahaya hanya kerlip lampu remang

gusar, berkeliaran aku dikepala linglung

coba mengeja;

alam disekelilingku

pantun jenaka, bait nasihat, nuansa suci;

gema lirih tadarus- menyentuh selapu nadir

seamsal angin menampar pipi, lembut

kepuasan terberi, aku terjerat khilaf

aku terdian buntu akal

sedetik berlalu, dari lembah menyisakan madu

diceruk batin,

impian menjelma malaikatbersayap putih

terbang dengan kepakan lembut

merangkai tangga cinta

dengan nafas syurga

ia bangun sunggasana indah

terindah di atas keindahan

harap kan mampu sebagai persembahan

menggapai altar keabadian cinta dan ketulusan

23-09-08

और अधिक पढ़ें...

Minggu, 26 Desember 2010

Maut

dalam geletar suaraku

perlahan ku dengar

sayup suara sang Izroil

dengan agung-Nya

datang mengucap salam

lalu berbisik...

"maukah kau ikut aku??"

aku hanya diam dalam takjubku..

kemudian kutemui ibuku

lalu........

ku ucap

" assalamu'alaikum bundaku"


september 2010

और अधिक पढ़ें...